MATA INDONESIA, JAKARTA – Dua hari ini di media massa beredar gambar Menteri Keuangan Sri Mulyani menggunakan topi rimba hitam bertulis kalimat tauhid. Kementerian Keuangan dalam keterangan resminya menegaskan gambar itu bukan hoax.
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Nufransa Wira Sakti menegaskan tidak ada maksud apa pun dalam penggunaan topi tersebut. “Menteri Keuangan sangat menyesalkan apabila ada pihak yang memanfaatkan dan menyalah-gunakan interaksi sosial dan ramah tamah dengan masyarakat tersebut untuk tujuan lain,” ujar Nufransa seperti dikutip di Jakarta, 26 Oktober 2018.
Dia menyatakan peristiwa itu terjadi saat Ani, panggilan akrab Sri Mulyani, melakukan kunjungan kerja di daerah terdampak bencana di Palu pada Rabu 24 Oktober 2018.
Dalam kunjungannya Menkeu menyerahkan bantuan donasi dari pegawai dan Dharma Wanita Kementerian Keuangan (Kemenkeu) senilai Rp 2,5 miliar kepada para korban bencana alam di Palu. Selain itu dia juga menyerahkan donasi dari Badan Usaha Milik Negara di bawah Kementerian Keuangan senilai Rp 591 juta.
Saat akan menyudahi kunjungannya di Desa Vatitela, Mantikulore beberapa ibu dan remaja putri mengajak Menkeu untuk berfoto selfie. Salah seorang remaja memberikan dan meminta Sri Mulyani mengenakan topi bertuliskan kalimat tauhid.
Menteri pun menerima ajakan spontan tersebut sebagai bentuk keramahan kepada sesama.(kris)
