Gaya Hidup

Awas! Terlalu Banyak Duduk Ternyata Bikin Cepat Pikun

MATA INDONESIA, JAKARTA – Anda termasuk tipe orang yang lebih banyak duduk ketimbang aktif bergerak? Hentikan kebiasaan itu sekarang, jika Anda tidak ingin cepat pikun dan alami masalah memori lainnya.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di University of California, AS, ditemukan bahwa kebanyakan duduk, terutama pekerja kantoran yang sudah berusia paruh baya atau orang dewasa, dapat mengubah struktur otak yang terhubung dengan ingatan.

“Pada bagian lobus temporal medial atau bagian yang berfungsi sebagai pengelola informasi dan ingatan akan makin menipis jika tubuh tidak banyak bergerak,” kata para peneliti, mengutip Livescience.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PLOS One ini melibatkan 35 orang berusia antara 45 hingga 75 tahun. Lalu para peneliti menanyakan tingkat aktivitas dan waktu yang mereka habiskan untuk duduk dalam sepekan.

Setelah data diterima, lalu peneliti memindai otak peserta menggunakan scan MRI beresolusi tinggi pada bagian Lobus Temporal Medial masing-masing peserta. Hasilnya, bagian otak tersebut tampak menipis pada orang-orang yang lebih banyak menghabiskan waktu untuk duduk selama sepakan dibanding bergerak aktif.

“Penipisan ini berdampak pada penurunan kualitas kognitif dan meningkatkan risiko demensia atau menurunnya daya ingat,” ujar peneliti menambahkan.

Mereka yang terbukti mengalami penipisan dan perubahan struktur otak rata-rata menghabiskan waktu 3 sampai 7 jam per hari untuk duduk tanpa banyak bergerak.

Tentu saja, menurut para peneliti, ini menjadi peringatan bagi siapapun yang dalam kesehariannya melalaikan pentingnya bergerak aktif, meskipun terkadang alasan padatnya aktivitas di meja memaksa seseorang untuk duduk dalam waktu yang lama. (Awan)

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close