HeadlineNews

Bank Dunia Klaim Iklim Usaha di Indonesia Meningkat

MATA INDONESIA, JAKARTA – Iklim usaha di Indonesia terus mengalami perbaikan, baik untuk usaha kecil dan menengah. Hal itu dilakukan melalui tiga reformasi utama yang dilakukan tahun lalu.

Menurut Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor-Leste Rodrigo A Chaves peningkatan iklim usaha tersebut dilakukan untuk mengurangi kesenjangan terkait regulasi usaha kecil dan menengah domestik. “Indonesia juga dapat mengambil manfaat dari peningkatan keterbukaan terhadap investor global, keterampilan, dan teknologi agar bisa lebih bersaing di pasar global,” kata Rodrigo di Jakarta, Jumat 2 November 2018.

Diketahui Bank Dunia sudah merilis laporan kemudahan berbisnis atau ease of doing business (EoDB) 2019. Dalam laporan tersebut menyatakan bahwa Indonesia terus meningkatkan iklim usaha. Bahkan Indonesia kini tengah berupaya mengurangi kesenjangan terhadap praktik terbaik global mengenai regulasi usaha kecil dan menengah domestik.

Tahun ini, kata Rodrigo, Indonesia mempermudah bagi yang memulai untuk membuka usaha dengan menggabungkan pendaftaran beberapa jaminan sosial yang berbeda. Begitu juga dengan mengurangi biaya notaris di Jakarta dan Surabaya.

Seperti di Surabaya, Rodrigo menyebutkan waktu untuk memulai usaha berkurang lebih dari tiga hari. “Waktunya menjadi 20 hari dan biayanya berkurang menjadi 6,1 persen pendapatan perkapita, turun 10,9 persen,” kata Rodrigo.

lndikator untuk mendapatkan kredit juga meningkat dengan ketersediaan informasi yang baik. Perbaikan tersebut menurutnya dapat membantu mengurangi ketimpangan informasi, meningkatkan akses kredit bagi perusahaan kecil, menurunkan suku bunga, meningkatkan disiplin peminjam, serta mendukung pengawasan bank dan pemantauan risiko kredit.

Selanjutnya, pendaftaran properti juga menjadi lebih mudah dengan mengurangi waktu yang diperlukan. Hal itu menurutnya dilakukan untuk menyelesaikan sengketa tanah di pengadilan tingkat pertama. “Transparansi pencatatan tanah juga telah membaik di Jakarta dan Surabaya,” ujar Rodrigo. (Rayyan Bahlamar)

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close