Cipayung Plus Siapkan Langkah Hukum untuk Penyebar Fitnah

MATA INDONESIA, JAKARTA – Organisasi massa (ormas) yang tergabung dalam organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) Cipayung Plus membantah telah digalang untuk memenangkan calon presiden nomor urut 01. Informasi soal penggalangan itu adalah fitnah.

“Tuduhan tersebut jelas-jelas tidak benar, fitnah dan hoaks,” demikian siaran pers OKP itu di Jakarta.

Cipayung Plus menilai ada oknum yang ingin memecah belah mahasiswa dan  memanaskan situasi bangsa dengan menyebarkan informasi fitnah itu.

OKP Cipayung Plus meminta penyebar hoax mengklarifikasi melalui media massa yang ada.

Jika tidak dilakukan ormas itu akan mengajukan proses hukum.

Mereka juga mengajak capres dan cawapres, tim sukses dan seluruh elit bangsa menjaga suasana kondusif dalam menghadapi proses demokrasi dengan menawarkan program dan gagasan sebagai solusi permasalahan bangsa.

Siaran pers Kelompok Cipayung Plus  itu seperti dilansir Antara diwakili Ketua Umum PB HMI R Saddam al-Jihad, Ketua Umum DPP IMM Najih Prastiyo, Ketua Umum PB PMII Agus M Herlambang, dan Ketua Umum DPP GMNI Rabaytullah Kusuma Jaya.

Kemudian Ketua Umum PP PMKRI Juventus Prima Y Kago, Ketua Presidium KMHDI I Kadek Andre Nuaba, Ketua Umum PP GMKI Corneles Galanjinjian, dan Ketua Umum Hikmahbudhi Sugiharta.(Nefan Kristiono)