News

Dalam Tiga Tahun, Keuntungan BUMN Meningkat Rp44 Triliun

Jakarta (MI) – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno memamerkan capaian yang berhasil diraih BUMN di HUT ke-20 kementerian yang dipimpinnya.

 

Rini bercerita lompatan besar yang berhasil diraih Kementerian BUMN sejak pertama lahir di 1998 hingga berusia 20 tahun di 2018. Kata Rini, pada 1998, keuntungan seluruh perusahaan milik negara hanya Rp 14 triliun lalu menanjak terus hingga 2018.

 

“Kami laporkan ini kerja keras direksi, manajemen BUMN, 143 perusahaan. Tahun 1998 keuntungannya Rp 14 triliun. Sekarang akhir 2017 keuntungan mencapai Rp 187 triliun. Akhir 2014 Rp 143 triliun. Berarti dalam 3 tahun bisa meningkat Rp 44 triliun,” katanya saat memberi sambutan di HUT ke 20 Kementerian BUMN di kantornya, Jumat (13/4/2018).

 

Selain keuntungan BUMN, Rini juga mengumumkan total aset yang berhasil diraih oleh perusahaan-perusaahan milik negara yang berada di bawah kepemimpinannya.

 

“Secara aset, di 1998 aset BUMN Rp 438 triliun. Akhir 2017, atas kerja keras dan ridho Allah subhanahu wa ta’ala, aset kita Rp 7.200 triliun,” sebutnya.

 

Menurut dia capaian ini dapat diraih berkat sinergi yang dilakukan bersama jajaran BUMN.

 

“Dan kami dapat laporkan saya ingin terimakasih, seluruh direksi dan manajemen BUMN setelah 3,5 tahun bisa sinergi, yang besar kecil saling membantu dan mendukung sehingga dari 2014 yang rugi 24 BUMN, sekarang tinggal 12”, sambung Rini.

 

“Kami sangat bangga, kita bersama-sama bisa menunjukkan bahwa kalau BUMN bekerjasama, berkolaborasi, berpikir profesional dan terus melakukan inovasi dan berani bertindak, berikan yang terbaik bagi bangsa kita dapat menghasilkan yang terbaik untuk bangsa,” tambahnya. (AVR)

Tags

Related Articles

Close