Dana Asing Meningkat, Kepercayaan Investor Global pada Indonesia

 Jakarta (MI) – Indonesia adalah negara berkembang yang masih diminati oleh investor global untuk menanamkan modal. Bank Indonesia (BI) mencatat hingga periode akhir Juli 2017 dana dari luar negeri mencapai Rp 131 triliun, naik sekitar Rp 7 triliun dibandingkan periode Juni 2017 yang sebesar Rp 124 triliun.

Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan dana tersebut masuk melalui surat utang negara (SUN) hingga surat utang korporasi dan melalui pasar modal.

“Dana asing periode yang sama tahun lalu itu memang lebih tinggi sedikit di kisaran Rp 134 triliun, tapi dengan jumlah Rp 131 triliun itu menunjukan kepercayaan investor global kepada Indonesia,” ujar Agus di Gedung BI, Jumat (4/8/2017).

Dia mengungkapkan Indonesia memiliki indikator perekonomian yang cukup baik salah satunya adalah inflasi yang terjaga. “BI akan terus mengamati jika seandainya situasi tidak terjaga maka tidak tertutup kemungkinan Indonesia melakukan easing untuk merespon dan membantu perekonomian,” jelasnya.

Dana asing masuk ke pasar keuangan Indonesia pada kuartal II-2017 tercatat US$ 4,3 miliar sehingga akumulasi sampai dengan Juni 2017 mencapai US$ 9,6 miliar atau sekitar Rp 124,8 triliun.

Sementara posisi cadangan devisa pada akhir kuartal II-2017 tercatat US$ 123,1 miliar meningkat dari posisi akhir kuartal I-2017 sebesar US$ 121,8 miliar. (AVR)