News
Depok Hujan Es, Begini Penjelasan BMKG

MATA INDONESIA, DEPOK – Viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan fenomena alam hujan es terjadi di beberapa wilayah di Depok, Jawa Barat pada Selasa 23 Oktober 2018.
Fenomena ini akhirnya ditanggapi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang menyebut hujan es itu banyak terjadi di masa transisi atau pancaroba dari musim kemarau ke musim hujan, atau sebaliknya.
“Hujan es di Depok ini adalah fenomena cuaca yang biasa terjadi di banyak wilayah,” kata Kepala Sub-Bidang Informasi Meteorologi BMKG, Hary Tirto Djatmiko, dalam keterangan resmi tertulisnya, Selasa 23 Oktober 2018.
Ia menjelaskan beberapa tanda-tanda sebuah wilayah akan dilanda hujan es. Salah satunya adalah udara yang terasa panas sejak malam hingga keesokan paginya.
Lalu, sekitar jam 10 pagi, langit akan dipenuhi awan putih yang seketika berubah menjadi abu-abu gelap atau disebut dengan awan cumulonimbus. Suhu udara di darat pun perlahan menjadi lebih dingin dari biasanya.
Setelah itu, hujan deras akan turun secara tiba-tiba disertai angin kencang dan es. Jika hujannya hanya sebatas gerimis, maka dipastikan hujan es tidak terjadi di wilayah tersebut.
“Hujan es seperti ini biasanya berlangsung cepat, sekitar 10 menit, selanjutnya diikuti hujan biasa,” kata Hary. (Awan)