Jakarta (MI) Jalan tol Palembang Inderalaya (Palindra), yang merupakan jalan tol pertama di Sumatera Selatan, mengalami kerusakan cukup parah. Namun Kementerian PUPR memastikan Tol Palindra tetap akan dibuka secara fungsional untuk arus mudik Lebaran.
Infrastruktur Tol Palindra mengalami kerusakan pada Sabtu, 17 Juni 2017 siang, sekitar pukul 13.00 WIB. Kerusakan berada di KM 07 dengan kedalaman sekitar 1 meter sepanjang 30 meter.
"Memang ada jalur yang ambles, karena kondisi tanahnya mengalami penurunan," ujar Manajer Proyek PT Hutama Karya (HK) Divisi Jalan Tol Palindra, Hasan Turcahyo, Minggu (18/6).
Penurunan tanah terjadi karena ada pergeseran akibat beban yang terlalu berat, sehingga kondisinya menurun ke lajur sebelah kiri. Pihak tol akan melakukan monitoring dan investigasi kondisi penurunan tanah seperti ini.
Meski terjadi kerusakan, tol Palindra siap diresmikan dan digunakan pada Senin (19/6) setelah dilakukan perbaikan sementara.
"Sudah kita perbaiki sementara jadi, dan itu hanya satu lajur," ungkap Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Ari Setiadi Moerwanto, Senin (19/6).
Tol Palindra yang akan dibuka sementara pada mudik tahun ini, terdiri atas tiga seksi pembangunan sejauh 21,93 km. Dari tiga seksi itu, hanya Seksi 1 (Palembang-Pemulutan) yang akan diresmikan pada H-7 sebagai jalur mudik lebaran. (RSD/AVR)
