Flexitarian, Cocok Bagi Kamu yang Baru Mulai Berdiet

MATA INDONESIA, JAKARTA-Bagi wanita soal berat badan menjadi hal yang sensitif untuk dibicarakan. Alhasil, berbagai upaya dilakukan untuk kembali memperoleh tubuh ideal salah satunya dengan melakukan program diet.

Bicara soal diet, ada berbagai macam jenis diet yang bisa dilakukan, bahkan seiring waktu berjalan, diet terus berkembang, mulai dari diet militer, diet karbo dan diet ala vegetarian.

Namun, tidak semua orang sukses menjalankan diet, karena kebanyakan dilakukan dengan cara yang ekstrem, yang menyebabkan orang tersebut sakit. Nah, bagi para pemula yang ingin diet sukses tanpa harus ekstrem, bisa melakukan diet Flexitarian.

Apa sih diet ini?  Flexitarian adalah paduan dua kata berbeda yakni fleksibel dan vegetarian. Diet ini adalah ‘moderasi’ yakni menghindari keekstreman.

Diet ini diciptakan oleh Dawn Jackson Blatner. Ia mengklaim, makanan yang berasal dari tanaman sebagai menu utama adalah cara ampuh mengurangi asupan kalori.

Menurut Blatner, metode diet ini datang dari pemahaman bahwa tidak semua orang bisa berkomitmen menjadi vegetarian. Karena itu, misi diet ini adalah untuk mengurangi porsi daging, untuk menghilangkan berat badan berlebih dan menjadi lebih sehat dengan mudah.

Tidak ada larangan makanan tertentu dalam diet ini. Namun tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan asupan makanan berbasis tanaman, sembari mengurangi asupan daging.

Makanan yang boleh dikonsumsi flexitarian berkisar pada protein nabati, bukan hewani. Alkohol masih diperbolehkan tapi dengan moderasi.

Pola makan seorang flexitarian terdiri dari tiga makanan utama dan dua kudapan. Anda harus mengikuti sistem 3-4-5. Artinya, 300 kalori untuk sarapan, 400 kalori untuk makan siang dan 500 kalori untuk makan malam. Sementara untuk cemilan jangan melebihi 150 kalori.