HeadlineNews

Impor Beras Terus Berjalan, Buwas Marah Besar

Selama ini keteguhannya menolak impor beras tidak pernah digubris sehingga Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita tetap melakukannya.

MATA INDONESIA, JAKARTA – Direktur Utama Badan Urusan Logistik Budi Waseso tidak bisa lagi menahan marahnya soal impor beras hari ini 19 September 2018. Selama ini keteguhannya menolak impor beras tidak pernah digubris sehingga Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita tetap melakukannya.

Penolakan tersebut sudah dilakukan sejak sebulan dia baru dilantik  atau sekitar Mei 2018 saat Menteri Perekonomian Darmin Nasution menyetujui impor beras 500 ribu ton.

Sikapnya tetap tidak berubah saat Agustus 2018 pemerintah sudah mengimpor 1,4 juta ton beras.  Kini saat ada keinginan Menteri Perdagangan mengimpor 2 juta ton beras, mantan Kepala Badan Reserse Kriminal itu pun meradang.

“Kita tidak perlu impor beras lagi. Tidak perlu rakor segala buang waktu. Apa yang menjadi keinginan presiden kita laksanakan saja!” kata  Buwas di kantornya.

Jika Menteri Perdagangan tetap melakukannya dia persilakan beras-beras itu disimpan di kantor Kementerian Perdagangan.

Buwas juga mengingatkan tidak melakukan impor saat ini akan sangat membantu mata uang rupiah yang masih tertekan oleh dolar AS. Jika mengimpor berarti pemerintah kita membutuhkan dolar AS yang akan membuat nilai tukar rupiah terus melemah.

Dalam dua hari terakhir ini Buwas rajin memberi keterangan soal penolakan impor beras. Dia semakin yakin setelah memperoleh hasil pengitungan sebuah tim gabungan yang menyatakan stok beras di dalam negeri sangat terjamin sehingga tidak perlu impor. (Kris)

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close