
MATA INDONESIA, JAKARTA-Tol Pejagan-Pemalang Seksi 3dan 4 sepanjang 37,3 kilometer yang menghubungkan Brebes Timur hingga Pemalang, Jawa Tengah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) Jumat 9 November 2018.
“Saya berharap kehadiran tol ini dapat menambah tingkat konektivitas antar wilayah di Indonesia. Hasilnya, muncul titik pertumbuhan di Tanah Air, sehingga kami harapkan pemerataan bisa terwujud,” katanya.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menambahkan dengan terbangunnya Seksi 3-4, maka seluruh bagian dari Tol Pejagan-Pemalang resmi beroperasi secara penuh sepanjang 57,5 km.
Sebelumnya, Kementerian PUPR telah membangun dan mengoperasikan Tol Pejagan-Pemalang Seksi 1-2. Seksi 1 terbentang dari Pejagan sampai Brebes Barat dengan panjang 14,2 km, dan Seksi 2 dari Brebes Barat sampai Brebes Timur 6 km.
Sementara itu, Seksi 3 terbentang dari Brebes Timur sampai Tegal Timur sepanjang 10,4 km dan Seksi 4 dari Tegal Timur ke Sewaka, Pemalang sepanjang 28,9 km.
Setelah diresmikan, PT Waskita Transjawa Toll Road akan menjadi operator penuh dari Tol Pejagan-Pemalang ini. Namun, dalam rangka pengoperasian, pemerintah akan memberlakukan bebas tarif atau gratis kepada kendaraan yang melintas pada 1-2 minggu ke depan.
“Nanti kalau sudah berbayar, akan dilakukan tarif rasionalisasi sekitar Rp1.000 per km,” katanya.
Tol Pejagan-Pemalang dibangun dengan nilai investasi mencapai Rp7,62 triliun dengan pembiayaan sekitar 30 persen dari ekuitas PT Waskita Transjawa Toll Road yang memegang saham sekitar 99,99 persen dan PT Waskita Karya dengan kepemilikian 0,01 persen.
Direktur Utama Waskita Karya I Gusti Ngurah Putra mengatakan bersamaan dengan peresmian Tol Pejagan-Pemalang Seksi 3-4, maka operasi Tol Sewaka SS-Pemalang juga akan berlangsung.
“Karena exit Tol Pejagan-Pemalang melalui seksi Tol Sewaka-Pemalang. Namun, tol ini dapat diakses dari Brebes Barat, Brebes Timur, hingga Tegas,” katanya.
Tol Pejagan-Pemalang merupakan salah satu tol yang masuk dalam kesatuan pembangunan Tol Trans Jawa yang terbentang dari Merak hingga Banyuwangi dengan panjang mencapai 1.150 km.
Pemerintah berharap pembangunan Tol Trans Jawa rampung pada Desember 2019. Namun, ruas Merak-Surabaya diharapkan bisa rampung lebih dulu pada akhir tahun ini. (Imam Bachtiar)