HeadlineNews

Ini Alasan Iriana Jokowi Ziarahi Makam Tiga Tokoh Perempuan

MATA INDONESIA, JAKARTA – Tiga tokoh perempuan hebat ini patut dijadikan inspirasi perempuan seluruh Indonesia. Pasalnya, pengorbanan mereka sebagai seorang ibu dan sebagai istri yang senantiasa mendampingi suami saat mengemban tugas negara tidaklah mudah. Tak hanya itu, mereka juga aktif di organisasi sosial yang peduli akan masalah yang dihadapi masyarakat.

Mereka terdiri dari Nelly Adam Malik yang merupakan istri dari Adam Malik yang pernah menjabat Wakil Presiden Republik Indonesia ke-3, Ratu Emma Norma Soedarmono merupakan istri mantan Wakil Presiden Sudharmono dan Hasri Ainun Habibie istri mantan Wakil Presiden Bacharuddin Jusuf Habibie.

Dalam rangkaian menuju puncak Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-90 pada 22 Desember 2018 mendatang dengan mengusung tema “Bersama Perempuan dan Laki-laki Mewujudkan Ketahanan Keluarga Menuju Indonesia Sejahtera” .

Ibu negara Iriana Joko Widodo bersama Mufidah Jusuf Kalla serta Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Susana Yembise melakukan ziarah tabur bunga di beberapa makam tokoh perempuan hebat tersebut di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Senin 17 Desember 2018.

Menteri Yohana menjelaskan tujuan utama ziarah ini sebagai tanda penghormatan dan penghargaan kepada para pahlawan, termasuk pahlawan perempuan yang berjuang untuk bangsa maupun menjadi pahlawan dalam keluarga.

“Saya pikir dari ketiga tokoh tadi mereka memiliki kontribusi dan gebrakan tertentu, mereka patut dijadikan contoh teladan dimana saat situasi berat mereka bisa mendampingi suami dan keluarga dalam melaksanakan tugas. Mereka harus kita ikuti.” Ujar Yohana usai melangsungkan acara tabur bunga.

Yohana juga meminta agar seluruh masyarakat Indonesia khususnya perempuan untuk bangkit dan berjalan setara dengan laki-laki memperjuangkan kemerdekaan dan mengangkat harkat dan martabat kaum perempuandan memperjuangkan ketahanan keluarga.

Acara diikuti oleh enam organisasi perempuan antara lain, Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE KK), Kongres Wanita Indonesia (KOWANI), Dharma Pertiwi, Dharma Wanita Persatuan Pusat, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Pusat dan Bhayangkari.

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close