
MATA INDONESIA, JAKARTA – Kota Sarasota mungkin terdengar asing di telinga orang Indonesia. Padahal peran kota di Semenanjung Florida Amerika Serikat itu sangat besar bagi industri penerbangan dunia termasuk Indonesia.
Di situlah benda yang paling dicari saat sebuah pesawat terbang mengalami kecelakaan, dibuat. Benda itu adalah black box. Sedang perusahaan yang membuatnya bernama L3. Pabrik di kota itu sudah membuat 80 ribu black box.
Wakil Presiden L3, Raplh Demarco bahkan menyatakan setiap black box harus bisa selamat dari kehancuran pesawat yang membawanya. Sebab data yang ada di dalamnya bisa diambil untuk menjelaskan penyebab terjadinya kecelakaan pesawat itu.
Dalam kehidupan sehari-hari tidak pernah membayangkan dan memperhatikan benda berwarna oranye itu. Black box baru menjadi pusat perhatian saat ada kecelakaan pesawat seperti Boeing 737 Ma8 dari Lion Air.
Tetapi para pekerja L3 setiap hari dan di mana saja di pabrik dan gedung penunjangnya selalu melihat black box tersebut. Pabrik itu memang agak tertutup.
“Inilah ibukota black box seluruh dunia,” ujar Demarco kepada Fox13 yang dikutip 1 November 2018.
Mahal dan Tidak Ternilai
Begitu pentingnya benda seukuran kotak sepatu tersebut L3 memasang harga yang tidak murah untuk pembelinya. Demarco mematok satu black box yang terdiri dari 1000 komponen itu, senilai 30 ribu dolar AS atau lebih dari Rp 450 juta per unitnya.
Jika kita memesan sekarang, barang itu baru bisa diterima tiga bulan kemudian.
Harga semahal itu memang pantas diberikan karena dari benda tersebut ada data yang bisa digunakan untuk perbaikan industry penerbangan.
Selain itu pembuatannya pun tidak main-main karena harus melalui beberapa uji sangat berat seperti uji dijatuhkan, dihantam logam raksasa hingga pengujian dibakar sepanas 2000 derajat Fahrenheit.(Kris)