Jejak Dahnil Simanjuntak Gak Bakal Ditiru Ketum Baru PP Muhammadiyah

MATA INDONESIA, BANTUL – Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah periode 2018-2022, Sunanto, tidak akan mengikuti jejak Dahnil Anzar Simanjutak menjadi tim sukses calon presiden.

“Bagi saya ini adalah komitmen saat mencalonkan sebagai (Ketum) Pemuda Muhammadiyah, dan komitmen itu harus dijalankan sampai periode ini selesai,” hal itu dia ungkapkan usai terpilih menjadi ketua umum Pemuda Muhammadiyah di Yogyakarta, Kamis 29 November 2018.

Cak Nanto begitu Sunanto biasa dipanggil, mengaku akan mempertahankan khittah Pemuda Muhammadiyah dengan cara menjaga jarak dari politik praktis.

Tetapi dia tidak bisa melarang jika anggota organisasi massa itu berafiliasi dengan parpol tertentu.

Salah satu bentuk komitmennya adalah dia melepas jabatan Koordinator Nasional jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR).

Pria yang akrab dipanggil Cak Nanto itu akan bekerja dengan Zulfikar yang menjadi Sekretaris Jenderal dan 12 anggota formatur lainnya.

Seperti diketahui Dahnil saat ini menjadi juru bicara Tim Sukses calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno.

Untuk bergabung dengan tim sukses itu dia rela melepaskan jabatannya sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah dan pegawai negeri sipil.

Muktamar yang digelar pada 25-28 November 2018 itu diikuti sekitar 5.000 peserta dan peninjau yang merupakan wakil dan utusan dari masing-masing pimpinan wilayah, pimpinan daerah dan pimpinan cabang Pemuda Muhammadiyah seluruh Indonesia.(Nefan Kristiono)