News
Kemenhub: Pelabuhan dan Kapal Perintis Jadi Prioritas di 2018

Jakarta (MI) – Tahun 2018, menjadi target diselesaikannya pembangunan 39 pelabuhan laut dan pengadaan 70 kapal perintis. Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi menyebutkan bahwa pembangunan pelabuhan dan pengadaan kapal perintis menjadi prioritas guna menunjang dan mengembangkan program tol laut.
“Pelabuhan dan kapal perintis harus menjadi prioritas guna meningkatkan pelayanan kelancaran distribusi barang dan mobilitas manusia serta menunjang dan mengembangkan program tol laut,” jelas Budi Karya, Kamis (7/9/2017).
Kemenhub akan membuka trayek baru untuk mendampingi rute tol laut.
“Rute itu akan menyediakan 15 kapal perintis yang sedang dalam proses konstruksi,” tambah Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Perhubungan Laut, Bay M. Hasani.
Di samping memadukan konektivitas antarmoda, Kemenhub juga menginisiasi sentra logistik bernama Rumah Kita. Dalam pengembangan sentra logistik ini, Kemenhub menggandeng BUMN seperti Perum Bulog dan PT Rajawali Nusantara Indonesia.
Pengembangan sentra logistik diharapkan bisa merangsang perkembangan ekonomi lokal sehingga dalam jangka panjang muatan balik yang saat ini masih rendah bisa perlahan meningkat. Tiga rute tol laut hingga saat ini masih mencetak nihil muatan balik sedangkan tujuh rute lain mencatat muatan balik di bawah 50% dari kapasitas angkut.
Secara umum, Kementerian Perhubungan memiliki total Pagu Anggaran Tahun 2018 sebesar Rp 48,187 triliun. Menurut Budi Karya, jumlah tersebut turun Rp 298,507 miliar dibandingkan dengan Pagu Indikatif Tahun Anggaran 2018. (YVS/AVR)