KPU Imbau Elite Parpol Tidak Berkampanye Diluar Jadwal Resmi

MATAINDONESIA.ID – Komisi Pemilihan Umum menanggapi sikap Ketua MPR RI Zulkifli Hasan yang mengenalkan Sandiaga Uno sebagai calon wapres saat orientasi mahasiswa baru di Universitas Muhammadiyah Jakarta, Rabu kemarin (29/8).

Komisioner KPU Wahyu Setiawan meminta Zulkifli dan para elite politik lainnya untuk menahan diri, agar tidak terjadi konflik sosial di tengah masyarakat.

“Para elit diharapkan menjadi juru damai politik yang mengedukasi. Tidak malah menciptakan pernyataan-pernyataan yang berpotensi mengobarkan konflik sosial,” katanya kepada wartawan,” Kamis (30/8).

KPU sendiri belum menetapkan Sandiaga Uno sebagai cawapres sebagaimana yang disampaikan Zulkifli. Sandi yang sebelumnya menjabat wakil gubernur DKI Jakarta baru menyandang status bakal calon. Adapun, masa kampanye sendiri dimulai pada 23 September nanti.

Wahyu enggan menegaskan kalau Zulkifli yang juga ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) sudah mencuri start kampanye atau tidak. Namun yang pasti saat ini belum masuk masa kampanye.

“Kita menghargai ekspresi politik masyarakat. Tetapi eliet politik semestinya memahami saat ini belum saatnya berkampanye. Apalagi apabila beliau (Zulkifli) berbicara sebagai ketua MPR tentu akan berdampak secara politik,” jelasnya.