News
Penyebab Kematian Pendiri Microsoft Akhirnya Terungkap

MATA INDONESIA, SEATTLE – Misteri penyebab kematian pendiri Microsoft, Paul Allen akhirnya terungkap. Miliarder dilaporkan meninggal karena syok septik.
Dari dokumen kematian (death certificate) Paul Allen yang diperoleh TMZ disebutkan syok septik merupakan suatu kondisi yang sangat menyakitkan. “Gejalanya seperti nyeri otot yang parah dan membuat penderita semakin tidak nyaman,” kata TMZ seperti dikutip dari Medical News Today, Minggu 21 Oktober 2018.
Diberitakan sebelumnya, Allen meninggal pada Senin 15 Oktober 2018 di Seattle dalam usia 65 tahun. Kematiannya hanya tiga minggu setelah Allen mengumumkan penyakit kanker Limfoma non-Hodgkins kambuh.
TMZ menyatakan syok septik terjadi ketika bahan kimia, yang diproduksi secara alami oleh tubuh untuk melawan infeksi. Namun terjadi kegagalan fungsi hingga berbalik dan meresap ke dalam aliran darah, dan menyebabkan peradangan parah.
“Tekanan darah seseorang menjadi sangat rendah selama syok septik. Sehingga tidak merespon penggantian cairan.”
Sebagai informasi, meski memiliki kekayaan 20 miliar dolar AS, Allen tidak pernah menikah dan punya anak. Para CEO perusahaan teknologi meratapi kepergiannya di media sosial. “Industri kami kehilangan pionir dan dunia kami kehilangan kekuatan untuk selamanya,” kata CEO Apple Tim Cook di Twitter. (Rayyan Bahlamar)