Politik
Survei SMRC Jokowi Unggul, Nasdem Munculkan Sejumlah Nama Cawapres.

Jakarta (MI) – Hasil survei Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyebut elektabilitas Presiden Joko Widodo masih berada di atas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Jokowi meraup dukungan sekitar 38,9 persen, menyusul Prabowo 12 persen.
Menanggapi hal tersebut Wasekjen Partai Hanura Dadang Rusdiana mengatakan, hasil survei itu cukup menggambarkan peta dukungan di Pilpres 2019, Dadang meyakini Jokowi akan kembali menang jika merujuk pada hasil survei SMRC, ujarnya.
Sementara itu Partai NasDem mulai mewacanakan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai calon wakil presiden. Meskipun, NasDem belum berkomunikasi dengan partai lain.
Anggota Dewan Pakar NasDem Taufiqulhadi mengungkapkan alasannya mewacanakan Jenderal Gatot sebagai Cawapres menurutnya merupakan komposisi yang ideal seperti sekarang misalnya,jawa luar jawa. Kemudian bisa juga dia sipil militer. Nah, sipil militer itu menurut saya masih tetap kuat sekarang ini. Jadi selain Jawa, Luar Jawa, Sipil-Militer acceptable, ungkap Taufiqulhadi di Gedung DPR, Jakarta, Senin (24/7)
Selain nama Gatot, ada juga nama Menteri Keuangan Sri Mulyani. Menurut ketua pemenangan pemilu DPD Golkar Jambi, Gurrizal Bu Sri Mulyani, Bu Khofifah Indar Parawansa, Sri Sultan Hamengku Buwono X, harus mulai menginventarisir nama cawapres mulai sekarang, ungkapnya di Hotel Menara Peninsula, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (3/9)
NasDem, Hanura, Golkar dan PPP telah jauh hari mendeklarasikan diri akan mencapreskan kembali Jokowi. Mereka kini tengah menimbang sejumlah nama untuk diduetkan dengan mantan wali kota Solo itu. Selain dua nama di atas, kemudian NasDem juga mengusulkan nama Menteri Agraria dan Tata Ruang / Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil untuk disandingkan dengan Jokowi. Alasannya, Sofyan bisa mewakili rakyat Indonesia dari luar Pulau Jawa. (TGM).