News
PPATK Telusuri Aliran Dana Pengaturan Skor Sepakbola Indonesia

MATA INDONESIA, JAKARTA-Kasus pengaturan skor sepakbola di Indonesia memasuki babak baru, saat ini Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mulai menelusuri aliran dananya. Hal itu atas permintaan dari Satgas Antimafia Bola.
“Polisi sudah ajukan pemeriksaan dan baru kami terima. Tentu kami melihat dulu dan sedang lakukan penelusuran,” kata Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddi, Sabtu 5 Januari 2019.
Badaruddin mengaku sudah menerima sejumlah nama yang diminta untuk ditelusuri. Namun, ia tak bisa memastikan waktu yang dibutuhkan PPATK untuk melakukan penelusuran itu. Menurutnya, lama tidaknya penelusuran aliran dana tersebut tergantung pada seberapa rumitnya kasus itu.
“Itu sangat tergantung dengan berapa banyak transaksinya dan berapa banyak pihak yang terlibat. Apakah mereka memang sengaja melakukan langkah yang sengaja menyembunyikan sehingga tidak mudah diteliti itu sangat tergantung kepada itunya,” katanya.
Ia menegaskan PPATK sangat mendukung langkah Satgas Antimafia Bola dalam membongkar kasus pengaturan skor. Sebab, menurutnya, selama ini kerjasama PPATK dan Polri sangat baik.
“Kami akan dukung Polri semampu kami. Selama ini kerja sama PPATK dan Polri pada level teknis sangat baik. Semoga penelusuran kasus pengaturan skor sepak bola ini pun demikian,” ujarnya.
Seperti diketahui, polisi juga menemukan aliran dana Rp 600 juta terkait dugaan pengaturan skor sepak bola. Jumlah itu disebut berasal dari beberapa kali transfer yang terdeteksi oleh Satgas Antimafia Bola.