Presiden Jokowi : BSSN Lakukan Pengamanan Cyber Untuk Warga

Jakarta (MI) – Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) melakukan pengamanan cyber hingga tingkat privat. Pengamanan tidak hanya ditujukan untuk instansi pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara.

Kepala BSSN Djoko Setiadi mengatakan bahwa Presiden Jokowi mengarahkan agar kemampuan ini di samping untuk instansi pemerintah, ke BUMN, juga ke privat, bahkan warga negara, ungkap Djoko, di Istana Negara, Rabu (3/2).

Lebih lanjut Djoko mengatakan pengamanan cyber untuk warga negara itu adalah impian Jokowi, ujarnya.

Djoko juga mengatakan terkait dengan tahun politik 2018, tak ada arahan khusus dari Jokowi untuk hal tersebut. Dia menegaskan, kehadiran BSSN berangkat dari Lembaga Sandi Negara. Sejak didirikan pada 1946 hingga saat ini, ujarnya.

Menurut Djoko, pihaknya tidak pernah berpihak kepada partai politik mana pun, BSSN tidak diatur siapa pun karena tujuan BSSN adalah mengamankan dan membantu pemerintah menangani dunia cyber.

Djoko juga mengatakan fokus kerja BSSN adalah melakukan pemantauan serta mengondisikan suasana di area cyber agar betul-betul tenang dan aman. Dalam konteks pesta demokrasi, kerja BSSN dilakukan agar pesta demokrasi bisa berjalan dengan sehat dan baik, sehingga proses politik bisa menghasilkan pilihan yang terbaik, caranya menggunakan teknologi, mengontrol kegilaan di dunia cyber, pungkasnya. (TGM)