
MATA INDONESIA, JAKARTA – Pernah kena semprot Susi Pudjiastuti atas ketidaktahuannya soal perikanan, calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Solahuddin Uno justru menanggapinya dengan bercanda.
Padahal Susi sangat marah dengan janji Sandiaga yang ingin menghapus banyak perizinan perikanan, jika dia terpilih bersama Prabowo Subianto pada pemilihan presiden tahun depan.
“Tidak masalah itu, selama saya belum ditenggelamkan,” ujar Sandi dengan nada bercanda seperti meledek di Jakarta, Kamis 18 Oktober 2018.
Menurut Susi perizinan penangkapan yang dilakukan selama ini sudah berpihak kepada rakyat kecil. Sejak menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan pengusaha industri ikan Pangandaran itu memang telah mengeluarkan banyak kebijakan yang menguntungkan nelayan.
Bukan hanya menenggelamkan kapal-kapal penangkap ikan ilegal, tetapi juga melarang kapal-kapal ikan bertonase besar lebih dari 10 gross ton menggunakan jaring besar. Sebab praktik itu akan mengeruk semua hasil laut tanpa terkecuali termasuk lobster dan ikan yang sedang bertelur ditangkapi.
Susi sangat tegas melarang nelayan dan pengusaha perikanan Indonesia mengeksploitasi besar-besaran dua jenis hasil laut itu.
Dia juga menegaskan kepada Sandiaga, undang-undang perikanan menyebut nelayan adalah pemilik kapal dengan tonase kurang dari 10 GT.
Soal perizinan Susi menegaskan tidak pernah mempersulit bagi nelayan itu. Tetapi dia mengajukan banyak syarat untuk pengusaha ikan dengan kapal-kapal dari 10 GT hingga 100 GT lebih. Tujuannya untuk melindungi nelayan kecil.(kris)