HeadlineNews

Selamat! Tim Putra Indonesia Raih Medali Perak di Kejuaraan Dunia Boling 2018

MATA INDONESIA, HONGKONG – Nama Indonesia kembali harum atas prestasi tim boling Indonesia yang menyabet medali perak pada nomor trio dalam Kejuaraan Dunia Boling Putra 2018. Kejuaraan tersebut diselenggarakan di Hong Kong mulai tanggal 24 November 2018 hingga 5 Desember 2018.

Tim trio putra yang menyabet medali perak Kejuaraan Dunia Putra 2018 itu terdiri dari Hardy Rachmadian, Ryan Leonard Lalisang, dan Billy Muhammad Islam.  “Ini adalah medali pertama Indonesia dalam tiga kali mengikuti Kejuaraan Dunia Putra Bowling atau dalam 10 tahun terakhir keikutsertaan kita,” kata pelatih tim boling Indonesia Thomas Tan di Hongkong, Senin 3 Desember 2018.

Tim putra Indonesia pada kejuaraan ini turun pada lima nomor perlombaan boling dua tahunan itu. Lima nomor itu adalah nomor perorangan, nomor dobel, nomor trio, nomor team lima, dan nomor master.

Thomas mengaku mengikuti kejuaraan ini hanya untuk meninjau posisi kami di antara negara-negara yang akan turun dalam SEA Games 2019. “Pencapaian kami dalam kejuaraan dunia ini selalu di luar 15 besar. Maka, kami mematok posisi 10 besar sebelum mengikuti kejuaraan pada 2018,” katanya.

Asal tahu saja, tim trio Indonesia meraih perak setelah menang atas tim Swedia pada laga semifnal. Pada laga final, tim Merah-Putih kalah dari tim putra AS.

Kunci kemenangan tim, kata Thomas, yaitu pada permainan yang stabil pada gim pertama hingga keenam. Arti penting perolehan medali kejuaraan dunia putra itu bagi Indonesia, menurut Thomas, adalah peluang tim Garuda untuk meraih dua medali emas pada SEA Games 2019 yaitu pada nomor trio putra dan tim lima putra.

“Tim-tim negara lain Asian Tenggara, seperti Singapura, mengirim semua atlet terbaik mereka. Mereka kekuatan penuh dengan tim inti yang meskipun belum tentu turun dalam SEA Games. Tapi, kami sudah mendapatkan gambaran persaingan nanti,” katanya.

Tim putra Indonesia masih akan melanjutkan perjuangan mereka pada Selasa 4 Desember 2018. Yakni di nomor master menyusul Ryan Lalisang dan Hardy Rachmadian yang lolos sebagai pemain 24 terbaik pada kejuaraan itu.

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close