Jakarta (MI) – Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin menyebut peran penting santri dan pesantren dalam menjaga Indonesia. Menurutnya, para santri memiliki tugas menjaga bangsa dan negara dari kelompok radikal dan kelompok intoleran karena sudah membahayakan.
"Santri tugasnya menjaga bangsa dan negara dari kelompok radikal, kelompok intoleran. Ini membahayakan bangsa dan negara," kata Ma'ruf dalam acara launching Hari Santri Nasional 2017 di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Kamis (10/8/2017).
Selain itu, Ma'ruf mengatakan, santri juga berperan dalam penguatan program ekonomi rakyat. Sehingga, menurut Ma'ruf, fungsi pesantren tidak lagi hanya menjadi tempat menuntut ilmu namun juga sebagai pusat ekonomi umat Islam.
"Pembangunan sekarang harus dari bawah, dari umat. Pusat pembangunan harus ada di pesantren. Karena itu pesantren harus jadi pusat ekonomi umat," terang Ma'ruf.
Lebih jauh lagi, Ma'ruf ingin pesantren tidak hanya menyiapkan orang-orang yang pintar dalam hal agama saja. Dia berharap pesantren juga memiliki fungsi sosial yaitu ikut mengikis kesenjangan yang ada di masyarakat.
"Pesantren harus tidak saja menyiapkan orang paham agama, tapi menyiapkan juga pengawal bangsa negara dan tenaga yang bisa memberdayakan ekonomi umat. Agar kesenjangan bisa terkikis dan kecemburuan sosial kita hilangkan," pungkasnya. (AVR)