Muhaimin : PKB Menolak Setiap Pandangan yang Ingin Mengubah Dasar Negara Indonesia

Jakarta (MI) – Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, yang akrab disapa Cak Imin, mengatakan bahwa keberagaman suku, agama, dan etnis yang ada di Tanah Air memperkaya dan membuat Indonesia berwarna.

"Biarkanlah 1.000 bunga mekar di taman, sepanjang tidak menganggu ketertiban dan undang-undang, maka biarlah hidup meramaikan nusantara. Perbedaan akan memperkaya, dan menjadikan Indonesia berwarna dan bermakna," kata Cak Imin, Senin (24/7).

Menurut Cak Imin, PKB menentang setiap upaya dan kegiatan apa pun yang berusaha memecah-belah atas dasar suku, agama, ras dan antargolongan. PKB juga akan melawan segala bentuk intimidasi, kekerasan dan paksaan dari pihak mana pun.

"PKB juga menolak setiap pandangan yang ingin mengubah dasar negara Indonesia yang telah diwariskan pendiri bangsa," ujar Cak Imin.

Menurut Cak Imin, Bung Karno beserta para ulama telah bersusah payah merumuskan dasar negara Negara Kesatuan Republik Indonesia sehingga harus dijaga dengan sungguh-sungguh.

"Lebih baik kita mempertajam logika daripada sibuk dengan pertentangan. Mari kita belajar untuk terus menikmati perbedaan pikiran dan pandangan politik yang kita miliki," jelas Cak Imin.

Cak Imin meminta seluruh kader PKB bersama-sama seluruh masyarakat Indonesia melakukan jihad kebangsaan dan kemanusiaan guna mewujudkan kehidupan berbangsa dan bernegara yang semakin baik, yaitu memperkuat persatuan dan kesatuan nasional dengan cara menumbuhkan kembali sikap solidaritas, persaudaraan di antara masyarakat Indonesia. (WR/AVR)