unique visitors counter
Sosial Budaya

Presiden Jokowi: Kalau Memberikan Efek Perbaikan di Masyarakat, Anggaran Program Padat Karya Tunai Akan Dinaikkan

Cirebon (MI) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan Program Padat Karya Tunai, Kementerian PU dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Desa Kempek, Cirebon, Jawa Barat. Di lokasi ini, Presiden Jokowi melihat langsung pembangunan jalan produksi sepanjang 800 meter dengan nilai Rp 600 juta dan dikerjakan selama tiga bulan.

 

Padat Karya Tunai lainnya yang ditinjau Presiden Jokowi ialah pembangunan irigasi kecil sepanjang 590 meter yang berada di sawah dengan luas 85 hektare dengan nilai Rp 225 juta. Lama pengerjaan irigasi kecil ini adalah 60 hari.

 

“Saya tadi tanyakan, yang bantu tukang berapa (upahnya)? Rp 80 ribu. Tukangnya Rp 100 ribu. Saya kira baik, umumnya di sini memang begitu, Rp 80 ribu dan Rp 100 ribu,” ujar Presiden Jokowi sebagaimana disampaikan dalam keterangan dari Biro Pers Setpres, Minggu (11/3/2018).

 

Presiden Jokowi menyampaikan anggaran Program Padat Karya Tunai akan dinaikkan bila memberikan dampak positif bagi masyarakat.

 

“Kalau memang memberikan efek kenaikan konsumsi, memberikan efek untuk perbaikan-perbaikan jalan produksi, irigasi, dan memperbaiki juga daya beli, ya akan kita tingkatkan lagi,” katanya.

 

Presiden Jokowi mengatakan pemerintah akan melakukan evaluasi setelah program tersebut berjalan selama tiga bulan. Hal ini dilakukan untuk menentukan langkah selanjutnya termasuk pengalokasian anggaran. (AVR)

Tags

Related Articles

Close