News
Tak Libatkan Swasta, Ini Alasan Jokowi Bangun Tol Lewat BUMN
Jokowi mengatakan perusahaan pelat merah banyak menggarap proyek tol karena mempertimbangkan Internal Rate of Return (IRR)
MATA INDONESIA, JAKARTA-Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan alasan mengapa proyek jalan tol lebih banyak memggunakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bukan pihak swasta.
“Sebagian besar proyek-proyek infrastruktur khususnya jalan tol di daerah memiliki nilai Internal Rate of Return (IRR) atau indikator tingkat efisien dari investasi cenderung kecil. Sehingga, tak banyak perusahaan swasta yang mau,” ujar presiden Jokowi, saat menghadiri acara syukuran dan ulang tahun Kadin Indonesia di Hotel Ritz-Carlton Pacific Place, Senin 24 September 2018.
Presiden sempat menawarkan di depan para pengusaha siapa yang ingin membangun infrastruktur di daerah khususnya sumatera, tapi disana IRR-nya kecil. “Coba siapa yang mau bangun infrastruktur di Sumatera, sini ayo maju, saya kasih langsung,” ujarnya.
Pertimbangan hal itulah yang menurutnya, harus dikerjakan oleh BUMN karena bisa disuntik penyertaan modal negara (PMN) untuk menggarap tol yang tingkat keuntungannya kecil.
Sedangkan perusahaan swasta tidak mungkin mendapatkan suntikan modal dari negara. “Begitupun pelabuhan di luar Jawa, kecil kecil IRRnya, nggak mungkin (dikasih ke swasta),” katanya. (Tiar Munardo)
