Olahraga
TdS Jadi Momentum Tingkatkan Promosi Wisata Kabupaten Siak
Untuk rute, pebalap akan mengikuti empat etape di TdS tahun ini

MATA INDONESIA, SIAK – Lomba balap sepeda ‘Tour de Siak’ (TdS) bakal dijadikan ajang promosi pariwisata tahunan Kabupaten Siak. Momentum ini diharapkan bisa memberi dampak pada peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke wilayah setempat.
Bupati Siak, Syamsuar berpesan pada Pengcab Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) setempat, bisa memanfaatkan TdS untuk mencari bibit-bibit baru untuk dijadikan pebalap profesional ditingkatkan nasional maupun internasional.
“Sekaligus menjadikan TdS sebagai salah satu daya tarik bagi wisatawan, sehingga kunjungan domestik maupun mancanegara ke kabupaten Siak terus meningkat setiap tahunnya, dan ikut memberi dampak pada perekonomian masyarakat,” kata Syamsuar di Siak, Senin 18 September 2018.
Sebagai informasi, balap sepeda TdS yang dipadukan dengan kampanye pariwisata pada 17-21 September 2018. Sementara untuk rute, pebalap akan mengikuti empat etape di TdS tahun ini. Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak, Fauzi Asni mengatakan, pada 2017 jumlah etape sempat dihilangkan dari empat menjadi tiga etape, dengan menghilangkan rute Siak – Perawang karena kondisi jalan.
Meskipun tahun ini kembali menjajaki empat etape, namun rute Siak-Perawang masih tetap belum bisa dijajaki pebalap pekan depan. Namun Pemkab Siak menggantinya dengan rute Siak-Sungai Apit sepanjang 115,18 kilometer.
Diakui Fauzi, saat kini tim yang konfirmasi untuk ikut menjajaki ‘Negeri Istana’ ini berjumlah sebanyak 13 tim. Delapan tim internasional, dan lima tim nasional. Sementara total hadiah yang dipersiapkan sebesar Rp 750 juta.
Pebalap-pebalap tersebut akan bertarung untuk merebutkan podium per-etape setiap harinya. Pada hari pertama dengan rute Siak-Dayun sepanjang 154,18 km, dilanjutkan hari berikutnya Siak-Sungai Apit (115,18 km). Etape ketiga menempuh rute Siak-Dayun-Buatan-Siak sepanjang 161,48 km. Terakhir Siak City Race sepanjang 92,06 km. (Tian)