Gaya HidupHeadline

Ternyata Ngupil Bisa Ancam Nyawa Anda Seperti Ronaldikin

MATA INDONESIA, JAKARTA – Ronaldinho KW asal Indonesia yang dikenal dengan sebutan Ronaldikin dikabarkan meninggal dunia karena infeksi paru-paru. Tahukah Anda? Ternyata penyakit itu bisa ditimbulkan oleh hal-hal sepele yang tidak pernah kita duga.

Penelitian European Respiratory Journal yang dipublikasikan Nypost.com menunjukkan bahwa penularan infeksi paru-paru yang sering disebut pneumonia itu dapat melalui kontak antara hidung dengan tangan.

Kegiatan itu dikenal masyarakat Indonesia dengan sebutan mengupil atau mengorek upil yang ada dalam hidung.

Itu bisa terjadi karena pada umumnya saat kita atau anak-anak kita mengupil tangannya dalam keadaan kotor sehingga mengakibatkan timbulnya infeksi pnemumokokus.

Peneliti utama Dr. Victoria Connor, seorang peneliti klinis di Liverpool Hospital, mengatakan bahwa infeksi pneumokokus adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia. Infeksi bakteri itu juga menyebabkan 1,3 juta kematian pada anak-anak berusia di bawah lima tahun setiap tahunnya.

Pemahaman tentang bagaimana bakteri menyebar akan memungkinkan penanganan yang lebih baik agar penularan dapat dikurangi sehingga infeksi itu bisa dicegah lebih luas lagi.

Para peneliti menemukan bahwa bakteri dapat berpindah dari tangan ke hidung. Penularan itu bisa terjadi saat orang mengupil, atau menggosokkan hidung dengan punggung tangan mereka.

Connor mengatakan bahwa mungkin tidak realistis untuk meminta anak berhenti mengupil atau menggosok hidung mereka.

Kehadiran bakteri juga kadang-kadang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak-anak dan dapat mengurangi peluang mereka untuk membawanya lagi di kemudian hari, sehingga tidak jelas apakah benar-benar mengurangi penyebaran pneumokokus pada anak-anak adalah hal terbaik.

Tapi untuk orangtua, karena penelitian ini menunjukkan bahwa tangan cenderung menyebarkan pnemumokokus, ini mungkin penting ketika anak-anak melakukan kontak dengan orang dewasa dengan sistem kekebalan tubuh yang menurun.

Dalam situasi ini, memastikan kebersihan tangan dan mainan atau benda lain mungkin akan mengurangi risiko terkena infeksi pneumokokus seperti pneumonia.

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close