Wow, Australia Kembangkan Proyek Bayi Tabung untuk Terumbu Karang

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Ilmuwan Australia benar-benar serius dalam upaya melestariakn terumbu karang yang semakin terancam. Sebagai bukti, mereka sedang menggarap proyek pelestarian tersebut menggunakan teknik insemenisasi buatan, atau serupa dengan proyek bayi tabung untuk manusia.

Bahkan, proyek bayi tabung untuk terumbu karang itu persiapannya sudah matang dan mulai perlahan dikerjakan. Para ilmuwan sudah mengumpulkan jutaan telur dan sperma terumbu karang selama musim pembiakan di kawasan terbesar di Great Barrier Reef (GBR) di Queensland.

“Ini adalah proyek yang belum pernah dicoba sekalipun di dunia. Untuk pertama kalinya kami akan mencoba langsung dalam skala besar menangkap jutaan telur dan sperma terumbu karang dan membiakkannya,” ujar Profesor Peter Harrison, ilmuwan dari Southern Cross University.

Profesor Harrison mengatakan para ilmuwan akan menumbuhkan karang-karang kecil dalam kawasan terapung selama sekitar satu minggu dan ketika larva sudah siap. Mereka akan diperkenalkan ke bagian terumbu karang yang paling rusak.

Proyek ini menurutnya adalah upaya memperbaiki kerusakan yang terjadi akibat pemutihan massal tahun 2016 dan 2017 lalu. Saat itu, kawasan GBR kehilangan lebih dari separuh terumbu karang, yang jelas menyesakkan dada para pecinta alam.

Namun, menurut Profesor Harisson, akan sia-sia seluruh upaya manusia untuk melestarikan terumbu karang jika tidak mampu menjaga perubahan iklim dengan tetap menjaga kelestarian alam lainnya.

Apalagi saat suhu di bumi terus memanas belakangan ini, terumbu karang akan sulit untuk berkembang. Dampak lainnya adalah ikan-ikan juga kesulitan menemukan tempat untuk bertelur. Ujungnya jelas mengancam kehidupan manusia, terutama urusan pangan. (Ryan)