News
Bahaya! 700 Militan ISIS Bakal Serbu Indonesia

MATA INDONESIA, JAKARTA-Ratusan militan Islamic State of Iraq Syria (ISIS) asal Indonesia bakal kembali ke Tanah Air. Untuk itu, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengimbau masyarakat untuk mewaspadai ancaman terorisme.
Ryamizard mengatakan ada puluhan ribu militan asing yang ikut berperang di Suriah dan Irak. Setelah perang selesai, para militan yang selamat dari perang kembali ke negaranya masing-masing termasuk Indonesia. Menhan mencatat setidaknya 700 militan asing ISIS yang berasal dari Indonesia.
“Ancaman teroris patut diwaspadai, terutama generasi ketiga yang menyatakan diri ISIS, berafiliasi dengan JAD. Ditambah sekarang Foreign Terrorist Fighter yang kembali dari Suriah dan Irak setelah ISIS terpukul, mereka kembali ke negara masing-masing di Asia. Seperti Indonesia, Filipina dan Malaysia,” katanya.
Ryamizard mengatakan, aksi teror yang melibatkan anak telah diprediksi jauh sebelum peristiwa di Surabaya terjadi. Dia mengimbau kepada seluruh ulama agar menjalankan fungsi masing-masing dalam memberikan pemahaman soal agama.
“Contohnya di Jawa Timur, ada ibu-ibu bunuh diri dengan bom sambil membawa anak-anaknya yang masih sangat kecil. Mindset mereka dengan bunuh diri seperti itu mereka yakin masuk surga padahal itu salah,” katanya.
Ia mengaku memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga pertahanan negara menghadapi segala ancaman. “Kalau rusak pertahanan negara, rusak juga tanggungjawab saya,” katanya.
Selain itu, ancaman penyebaran paham radikal ke lingkungan sekolah sudah menyebar. Ia meminta untuk para ulama, tokoh agama, serta pendidik untuk berperan aktif dan memberikan pemahaman agama secara jelas.
Pencegahan paham radikalisasi melalui pendidikan, katanya, sangat penting, karena itu bela negara harus dijalankan dari semua tingkat pendidikan, mulai dari SD hingga perguruan tinggi. “Radikalisme musuh manusia, musuh negara. Karena itu, harus diingatkan terus melalui pendidikan dan mimbar agama,” katanya.