MATA INDONESIA, JAKARTA – Legenda ganda campuran Liliyana Natsir sudah menyatakan pensiun bermain bulutangkis profesional, tetapi Presiden Joko Widodo memintanya tidak meninggalkan olahraga tersebut. Butet panggilan akrabnya diminta menularkan semangat pantang menyerahnya kepada para pemain muda.
“Muter ke seluruh klub yang ada di daerah dan tempat pelatihan daerah,” ujar Presiden Jokowi saat menerima Butet di Istana Merdeka Jakarta.
Presiden mengharapkan Butet bisa memberi cara membangkitkan motivasi bermain dan menang.
Butet diketahui sudah 24 tahun menekuni bulutangkis. Pebulutangkis kelahiran Manado tersebut sudah mengoleksi medali emas dan perak olimpiade, empat gelar juara dunia, tiga kali predikat juara All England, serta 23 juara BWF Superseries.
Dia mengoleksi semua itu bersama rekan gandanya Tontowi Ahmad alias Owi.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi yang menemani Butet bertemu Persiden menyatakan hasil seleksi uji kompetensi dan administrasi Liliyana saat mengikuti seleksi masuk aparatur sipil negara (ASN) sangat luar biasa.
Untuk itu, Menpora nanti akan memanfaatkan Butet sebagai motivator dan insipirator untuk pelatda, SKO, PPLP dan pelatnas.
Liliyana Natsir telah mengumumkan keputusannya pensiun dari lapangan bulutangkis di Istora Senayan, Jakarta, Minggu 27 Januari 2019 usai kalah dari ganda campuran Jepang.
Ganda campuran kebanggaan Indonesia itu harus puas menjadi runner up pada turnamen itu.
