News

Buka Data Pajak, Cara Ampuh Finlandia Atasi Kecemburuan dan Kesenjangan Sosial

Hal tersebut tidak pernah terjadi pada warga Finlandia. Pemerintahnya memiliki cara ampuh menghilangkan rasa penasaran warganya itu.

MATA INDONESIA, FINLANDIA – Kita warga Indonesia mungkin sering merasa iri dengan penghasilan rekan atau tetangga kita, sehingga sadar atau tidak menimbulkan kecemburuan sosial.

Hal tersebut tidak pernah terjadi pada warga Finlandia. Pemerintahnya memiliki cara ampuh menghilangkan rasa penasaran warganya itu.

Setiap tanggal 1 November seluruh kantor pajak negeri itu membuka data pajak sehingga bisa diakses penduduknya. Kita bisa tahu mengapa rekan atau tetangga kita mendapat penghasilan lebih besar.

New York Times menyebut tanggal itu sebagai Hari Kecemburuan Nasional atau Jealousy Day. Pada hari itu banyak jurnalis dan warga bisa rela antre di pintu masuk kantor pajak untuk memperoleh kesempatan menyimak pajak orang lain. Pembukaan data dilakukan pada pukul 08.00 WIB.

Menurut Tuomo Pietilainen, jurnalis dari Harian Helsingin Sanomat cara itu ampuh untuk mengetahui apakah celah antara orang kaya dengan orang biasa terlalu lebar atau tidak.

Dengan keterbukaan itu akan memaksa seorang majikan untuk menyeimbangkan upah kepada pegawainya. Hal tersebut diungkapkan Tuomo kepada The New York Times seperti dikutip 6 November 2018.

Cara itu membuat pendapatan pajak Finlandia naik 3,5 persen pada tahun 2017. Pekerja di Finlandia salah satu pembayar pajak tertinggi di dunia. Pada tahun 2016, pajak atas penghasilan pribadi mencapai 13 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB), dibandingkan dengan 1,8 persen di Chili, menurut data yang dirilis oleh Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD).

Cara tersebut membuat sekitar 79 persen warga Finlandia memang terdiri dari orang-orang yang senang membayar pajak. Angka itu merupakan hasil survei Administrasi Pajak negara itu tahun lalu. Sebanyak 96 persen responden setuju bahwa mengumpulkan pajak itu penting untuk mempertahankan kesejahteraan negara.(Nefan Kristiono)

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close