MATA INDONESIA, JAKARTA – IHSG ditutup melemah signifikan 1,31 persen di level 6.089,30 pada penutupan perdagangan Senin 17 Desember 2018. Menurut analis Binaartha Sekuritas, berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6061.000 hingga 6032.695.
Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6145.915 hingga 6202.525. Berdasarkan indikator, MACD sudah membentuk pola dead cross di area positif. Stochastic dan RSI sudah berada di area netral.
Di sisi lain, terlihat pola long black closing marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi pelemahan lanjutan pada pergerakan IHSG. “Sehingga IHSG hari ini berpeluang menuju ke area support,” kata Nafan dalam analisanya yang diterima di Jakarta, Selasa 18 Desember 2018.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.
- AALI, Daily (11950) (RoE: 7.72 persen; PER: 15.02x; EPS: 788.72; PBV: 1.17x; Beta: 0.20): Terlihat pola bearish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan harga saham. “Sell on Strength” pada area 12000 – 12100, dengan target harga di level 11700. Resistance: 12200.
- ADRO, Daily (1280) (RoE: 9.17 persen; PER: 7.19x; EPS: 175,90; PBV: 0.66x; Beta: 1.59): Pergerakan harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 1260 – 1280, dengan target harga secara bertahap di level 1300 dan 1400. Support: 1250 & 1220.
- ISSP, Daily (84) (RoE: 0.72 persen; PER: 28.67x; EPS: 3; PBV: 0.22x; Beta: 1.56): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish matching low candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 83 – 85, dengan target harga secara bertahap di level 91, 97, 108, 127 dan 147. Support: 81 & 75.
- JPFA, Daily (2080) (RoE: 22.09 persen; PER: 11.02x; EPS: 190.55; PBV: 2.44x; Beta: 2.70): Pergerakan harga telah menguji garis MA 20 dan MA 60 sehingga potensi terjadinya rebound terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 2050 – 2100, dengan target harga secara bertahap di level 2200, 2330, 2440 dan 2910. Support: 1975.
- MEDC, Daily (700) (RoE: -1.04 persen; PER: -58.59x; EPS: -12.37; PBV: 0.61x; Beta: 0.74): Terlihat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 680 – 710, dengan target harga secara bertahap di level level 745, 780, 865 dan 945. Support: 700 & 680.
- WTON, Daily (372) (RoE: 12.45 persen; PER: 8.77x; EPS: 42.88; PBV: 1.09x; Beta: 1.90): Terlihat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 364 – 376, dengan target harga secara bertahap di level 398, 410, 420 dan 460. Support: 360 & 348.
