Jakarta, MI – Nama calon Gubernur Jawa Barat TB Hasanuddin atau Kang Hasan dicatut oleh seorang penulis. Dalam artikel berjudul “MENEGASKAN KEMBALI PERLAWANAN UNTUK GULINGKAN JOKOWI”, penulis menggunakan nama Kang Hasan untuk menyerang Presiden Joko Widodo.
Penulis menyebut Jokowi sebagai calon presiden incumbent yang akan maju di Pilpres 2019 sudah di atas angin. Jokowi disebut telah mengatur strategi dengan mengatur komisi pemilihan umum, aturan Pemilu, partai politik hingga kantong finansial.
Penulis juga mengatakan Jokowi telah mengkotak-kotakkan jaringan penguasaan lahan ekonomi. Beban hutang menurut penulis dibebankan kepada masyarakat.
Tudingan lainnya penulis kepada Presiden, di sektor investasi, rezim Jokowi disebut membuat gap dan demarkasi pembangunan, dengan kepentingan modal konglomerat menjadi faktor utama dalam penambah kekayaan para konglomerat taipan.
Penulis juga menyerang Jokowi dengan kedaulatan dalam hal perusakan kartografi (pemberian wilayah dalam bentuk pembukaan lahan untuk asing) melalui proyek Reklamasi Teluk Jakarta dengan dipersiapkan 23 Bakal Proyek Reklamasi. Menurut penulis, Jokowi memberikan wilayah Indonesia pada asing, yaitu Cina.
Faktanya, penulis artikel tendensius dan provokatif ini diketahui bernama Yudi Syamhudi Suyuti. Yudi menulis dirinya sebagai bakal calon Presiden RI.
Atas artikel itu, Kang Hasan kemudian mengingatkan seluruh kader PDI-P agar mendukung keputusan Presiden Joko Widodo. Hal itu sesuai dengan arahan Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri.
(yola)
