News
Gak Bisa Parkir Pesawat, Pilot Lion Air ‘Digrounded’
Pesawat Lion Air membuat masalah lagi. Sayapnya robek menyenggol lampu bandara saat akan lepas landas dari Bandara Fatmawati Bengkulu.
MATA INDONESIA, JAKARTA – Belum selesai pencarian korban Lion Air JT610, pesawat maskapai kepala singa merah itu kembali membuat masalah di Bandara Fatmawati Bengkulu karena sayapnya menghantam lampu bandara.
Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan M Pramintohadi Sukarno sudah menyiapkan investigasi.
Tak tanggung-tanggung, kementerian itu memerintahkan inspektur dalam dua bidang yaitu untuk Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara serta bidang Navigasi Penerbangan.
“Hasil investigasi untuk menentukan langkah tindak lanjut yang tepat setelah peristiwa tersebut,” ujar Pramintohadi di Jakarta, Rabu 8 November 2018.
Dia menegaskan pesawat dan pilotnya saat ini sudah digrounded untuk kepentingan investigasi.
Pesawat Lion Air jenis Boeing 737-900 ER registrasi PK-LGY dengan nomor penerbangan JT 633 tersebut sedianya berangkat dari Bandara Fatmawati Bengkulu menuju Soekarno-Hatta Cengkareng sekitar pukul 18.20 WIB.
Namun saat bergerak dari taxi way menuju landasan pacu sayap kirinya menyenggol tiang lampu landasan di depan Gedung VIP Bandara.
Akibatnya ujung sayap itu robek. Sehingga pesawat harus kembali ke apron dan 145 penumpangnya diberangkatkan sekitar pukul 21.00 WIB dengan pesawat lain maskapai itu.(Nefan Kristiono)
