News

Gempa ‘Hantu’ Landa Dunia, Peneliti Sampai Bingung

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Peneliti kebingungan ketika mengetahui adanya getaran gelombang seismik misterius yang terdeteksi ribuan kilometer pada sensor gempa di Afrika sampai Hawaii.

Anehnya, gempa itu tak dirasakan satu orangpun di sepanjang wilayah tersebut. Getaran ini diketahui berpusat di lepas pantai Mayotte, sebuah kepulauan milik Prancis di Samudra Hindia, tepat di antara Madagaskar dan Afrika.

Getaran yang nyaris tak diketahui ini akhirnya didapati oleh pengamat gempa bumi di Selandia Baru yang memantau Survei Geologi AS secara online. Lalu mereka memposting hasil pantauan tersebut di Twitter.

Sontak saja postingan ini mengundang tanda tanya besar para peneliti dari berbagai dunia. Banyak teori yang diungkapkan, namun belum ada satupun yang menjawab secara pasti, gempa hantu itu darimana dan kenapa tak terasa saat terjadi?

Lucunya ada peneliti yang berpendapat aneh-aneh, mulai dari efek terjadinya ujicoba nuklir, meteorit hingga kemunculan monster laut.

Berbeda dengan gempa bumi biasa yang menghasilkan sentakan dari gelombang frekuensi tinggi, tampilan getaran dari tremor Mayotte berupa gelombang frekuensi rendah yang berlangsung lebih dari 20 menit.

Sejumlah pihak berspekulai bahwa hal ini disebabkan berbagai faktor. Mulai dari ujicoba nuklir, monster laut, hingga meteorit.

Namun Goran Ekstrom, pakar gempa pada Universitas Columbia, menepis semua spekulasi tersebut.

Kepada National Geographic, Prof Ekstrom menjelaskan peristiwa seismik memang dimulai dengan gempa bumi. Dia menduga gempa ini berupa gempa yang lambat.

Getaran gempa bumi lambat lebih tenang dibandingkan gempa biasa. Pasalnya, proses pelepasan tekanan dalam perut bumi terjadi secara bertahap dan berlangsung cukup lama.

Sebelumnya pada 2002 di Republik Demokratik Kongo juga terjadi peristiwa serupa. Saat itu, terjadi gempa bumi lambat dengan gelombang frekuensi rendah diperkirakan akibat ruang magma yang runtuh di bawah gunung berapi Nyiragongo.

 

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close