Hari Kopi Internasional, Yuk Kenali Kopi Indonesia yang Merajai Pasar Dunia

MATA INDONESIA, JAKARTA – Bagi para pecinta kopi, tentu Anda tahu bahwa setiap 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kopi Sedunia. Indonesia menjadi salah satu negara yang patut merasa bangga di hari spesial ini.

Alasannya, Indonesia merupakan salah satu negara pengekspor kopi terbesar di dunia. Jenis kopi khas Indonesia telah dikenal memiliki rasa yang unik, bahkan dijual dengan harga melangit di pasar internasional.

Berikut jenis-jenis kopi khas Indonesia yang telah mendapat pengakuan dunia karena kualitas dan rasanya yang tak tertandingi:

Kopi Luwak

Dari yang tadinya hanya Rp 5 ribu per kilo, biji kopi bisa menembus harga Rp 1,5 sampai 3 juta per kilo kalau sudah dimakan oleh Luwak. Itu baru bijinya saja, belum sampai pada proses menjadi kopi halus yang siap seduh, tentu harganya jauh lebih mahal.

Sampai saat ini, kopi Luwak yang banyak dihasilkan dari daerah Sumatera dan sebagian Jawa ini masih diburu oleh pasar internasional. Bahkan, kopi Luwak disebut sebagai yang paling mahal di dunia.

Kopi Gayo

Kopi ini termasuk varietas arabika yang menjadi komoditi unggulan dari daerah Dataran Tinggi Gayo, Aceh Tengah. Dalam kajian internasional, kopi gayo disebut memiliki rasa paling khas dibanding varietas arabika lainnya di dunia.

Kopi ini laris-manis di pasar internasional dan banyak peminatnya dari berbagai negara. Bahkan, Fair Trade Certified memberi apresiasi untuk kopi Gayo sebagai kopi terbaik di dunia.

Kopi Toraja

Mau tau kenapa kopi Toraja menjadi salah satu kopi paling laris di pasar internasional? Keunikan rasa kopi Toraja beda dengan kopi lainnya. Saat menyentuh lidah, rasa pahit yang dihasilkan kopi Toraja dapat menghilang seketika tanpa bekas. Makanya, banyak yang tergila-gila dengan kopi ini.

Kopi Flores

Kopi ini subur karena abu vulkanik dari gunung berapi yang ada di Flores. Tergolong dalam varietas arabika, kopi Toraja telah lama masuk ke pasar ekspor dan cukup dikenal dunia karena rasanya yang khas.

Kopi Lanang

Disebut dengan nama ‘Lanang’ yang artinya ‘laki-laki’ karena kopi ini ternyata terbukti menambah vitalitas pria. Tak heran jika harganya lebih mahal dari kopi lainnya. Dari biji kopi Lanang, dihasilkan dua varietas, yakni arabika dan robusta. (Awan)