Gaya Hidup

Hina Islam, Jadi Alasan Khabib Serang Kru McGregor

etarung yang lahir di Dagestan itu naik pitam lalu meloncat pagar Octagon usai mendengar ucapan rasis

MATA INDONESIA, JAKARTA – Nama Khabib Nurmagomedov menjadi buah bibir di kalangan penggemar Ultimate Fighting Championship (UFC). Kemenangan atas Conor McGregor di laga UFC 229, Sabtu 6 Oktober 2018 kemarin, membuat petarung muslim ini dielu-elukan warganet.

Khabib menjadi petarung Rusia dan muslim pertama yang memperebutkan sabuk juara kelas ringan UFC milik Nurmagomedov. Sayangnya, laga tersebut tercoreng akibat Khabib menyerang official team McGregor.

Serangan itu dilakukan bukan tanpa alasan. Petarung yang lahir di Dagestan itu naik pitam lalu meloncat pagar Octagon usai mendengar ucapan rasis. Luapan emosi itu merupakan puncak karena sebelum pertarungan berlangsung, McGregor sempat mengucapkan kata-kata rasis yang menyinggung Khabib.

Khabib Nurmagedov
Khabib Nurmagedov

“Mungkin orang-orang akan membicarakan keberingasanku tapi saya ingat pesan ayah saya tentang rasa hormat tentang keluarga dan agama saya,” kata Khabib seperti dikutip Independent, Senin 8 Oktober 2018.

Karena kericuhan itu, pihak UFC tidak memberikan langsung sabuk juara kelas ringan tersebut. Presiden UFC, Dana White tidak ingin mengambil risiko terlalu banyak.

“Jika saya langsung memberikan sabuk juara kepada Khabib, penonton akan lebih menyerang ataupun melempari semua benda ke oktagon,” kata Dana White.

Meski disebut kericuhan terburuk, Khabib menjadi perbincangan publik. Pasalnya aksi berani Khabib membela keluarga dan agamanya itu membuat Khabib semakin mendapat pujian.

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close