
MATA INDONESIA, JAKARTA – Presiden Jokowi mengingatkan kurang dari tiga bulan lagi tahun akan berganti. Artinya pembangunan infrastruktur tidak menjadi prioritas lagi.
Kado di tahun pembangunan infrastruktur ini adalah 13 ruas tol baru dengan panjang keseluruhan 468 kilometer yang beroperasi sejak Oktober ini hingga Desember nanti di seluruh Indonesia.
“Pembangunan jalan tol yang masif ini kita lakukan untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah, menurunkan biaya pengangkutan logistik, dan menghidupkan ekonomi lokal” ujar Presiden Jokowi melalui akun facebooknya, Selasa 16 Oktober 2018.
Jalur-jalur tol itu terdapat di sepanjang Pulau Jawa antara lain seperti ruas Tol Pejagan-Pemalang seksi 3 dan 4 yang panjangnya 37,3 kilometer. Selain itu, ruas tol dari Ciawi ke Cigombong di Jawa Barat sejauh 15,4 kilometer.
Sementara di Pulau Sumatera adalah ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar Paket 1-4 sepanjang 126,9 kilometer.
Tahun 2018 ini sudah ditetapkan sebagai akhir pembangunan infrastruktur besar-besaran Pemerintah Jokowi. Tahun depan Pemerintah Kabinet Kerja itu akan memusatkan perhatian pada peningkatan sumber daya manusia Indonesia.(kris)