Gaya Hidup
Ini yang Bikin Orang Indonesia Senang Nonton Sinetron Azab

MATA INDONESIA, JAKARTA – Tren sinetron religi di televisi siaran Indonesia sedang meningkat, khususnya Azab Dzolim.
Padahal ditilik dari judul-judulnya mengesankan sinetron itu justru tidak ada nilai moralnya.
Judulnya memang agar kocak sehingga memancing keinginan masyarakat untuk menonton. Contoh judul itu seperti “Azab Anak Durhaka Kuburannya Tidak Bisa Digali” atau “Juragan Daging Jenazahnya Berat Sebelah Akibat Curang dalam Berdagang.”
Tapi kamu pernah kepikiran gak sih kenapa masyarakat Indonesia lebih tertarik nonton sinetron seperti itu daripada film yang idenya lebih serius dan jalan ceritanya menarik?
Penyebabnya tak lain dan tak bukan karena ide ceritanya sangat mudah dicerna masyarakat Indonesia karena alurnya sangat sederhana.
Itu juga membuktikan orang-orang yang gemar menonton tayangan seperti itu malas berpikir.
Selain itu plot film yang mudah ditebak. Misalnya orang salah pasti mendapat hukuman. Semacam “karma yang nyata langsung terjadi.”
Sinetron itu juga menggambarkan karakter yang sangat jelas penggambarannya yaitu protagonis digambarkan sebagai manusia suci dan baik hati, dan karakter antagonis digambarkan sebagai manusia jahat dan menyeramkan. Jadi, penonton akan mudah menebak karakter mana yang akan tersiksa pada akhir cerita film tersebut.
Begitu juga pesan moral film semacam itu juga amat gampang dicerna. (Yurinta Aisyara)