News
Kapolri Akan Temui Presiden Jokowi, Jelaskan Penanganan Kasus Novel

Jakarta (MI) – Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Rikwanto mengatakan Kapolri Tito Karnavian akan segera menemui Presiden Joko Widodo untuk menjelaskan perkembangan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan.
“Nanti Pak Kapolri akan menjelaskan kepada Bapak Presiden apa langkah-langkah yang dilakukan Polri termasuk apa yang telah, yang sedang dan apa yang akan dilakukan,” kata.
Menurut Rikwanto, rencana pertemuan tersebut akan dilakukan dalam pekan ini. Rikwanto tak menutup kemungkinan, pertemuan Kapolri dan Presiden akan dilakukan segera mungkin. “Ya bisa jadi dalam minggu ini ya. Sesegera mungkin,” kata Rikwanto di Mabes Polri, Jakarta, Senin (6/11)
Lebih lanjt Rikwanto mengatakan kepolisian telah serius dalam mengusut kasus ini dengan melakukan pemeriksaan terhadap puluhan saksi, ratusan CCTV dan saksi ahli, namun, kepolisian hingga saat ini belum menemukan titik terang. Oleh karena itu, Rikwanto berharap kepada masyarakat sipil untuk tak memperkeruh suasana dengan berbagai wacana negatif. Menurut dia masyarakat perlu aktif memberikan berbagai informasi baru agar kasus Novel bisa segera terungkap.
Kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan terjadi pada 11 April 2017 ketika Novel diserang menggunakan air keras oleh dua orang tak dikenal usai salat subuh di Masjid Al-Ikhsan, dekat rumahnya di Kelapa Gading, Jakarta Utara. (TGM)