HeadlineNews

Kementerian Luar Negeri: Jangan Ganggu Indonesia Wujudkan Perdamaian Palestina

Negara lain tidak boleh mengambil langkah yang bisa mengancam proses perdamaian tersebut

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Indonesia menegaskan tetap mendukung perdamaian Palestina dan Israel. Jadi negara lain tidak boleh mengambil langkah yang bisa mengancam proses perdamaian tersebut.

“Menlu luar negeri mengatakan isu Yerusalem adalah salah satu dari enam isu yang harus menjadi bagian perundingan akhir pembicaraan damai,” ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Arrmanatha Nasir menanggapi isu percakapan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dengan Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne.

Arramanatha seperti dikutip 19 Oktober 2018 mengharapkan negeri Kangguru itu tidak ikut mengambil langkah yang bisa mengancam proses tersebut.

Pernyataan Arramanatha tersebut berkaitan dengan beredarnya percakapan via aplikasi pesan kedua menteri luar negeri. Isi pembicaraan itu tentang keinginan Pemerintah Australia memindahkan kedutaannya ke Yerusalem.

Percakapan itu viral setelah dirilis media Australia 7 News Sydney Rabu 17 Oktober 2018. Di percakapan itu Menteri Retno menyatakan keinginan Australia merupakan “tamparan terhadap Indonesia mengenai isu Palestina.” Selain itu bisa berpengaruh kepada hubungan Indonesia-Australia.

Arrmanatha mengakui kedua menteri luar negeri itu memang sering berkirim pesan melalui fasilita WhatsApp menyangkut masalah-masalah penting. Namun Tata panggilan akrab Arrmanatha tidak bisa mengonfirmasi percakapan yang viral tersebut.

Meski begitu setiap isi pembicaraan keduanya adalah rahasia. Dia juga menegaskan isi percakapan yang viral itu tidak bisa dipertanggungjawabkan. Alasannya teks yang banyak beredar bukan teks yang sebenarnya.(kris)

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close