News
Kerja Sama Sektor Ekonomi Digital Indonesia-Singapura akan Ditingkatkan

Jakarta (MI) – Presiden Joko Widodo bertemu Perdana Menteri Lee Hsien Loong di The Istana, Singapura, Kamis (7/9). Dalam pertemuan tersebut, Indonesia dan Singapura sepakat melakukan kerja sama sektor ekonomi digital.
Dalam penjelasannya, Jokowi mengatakan sektor ekonomi digital akan menjadi prioritas untuk Indonesia dan Singapura. Langkah itu dinilai Jokowi sebagai lompatan untuk maju. Jokowi yakin integrasi bidang investasi, teknologi, dengan talenta dan potensi pasar bisa semakin mendorong ekonomi kedua negara.
“Batam akan menjadi lokasi ideal untuk mengembangkan kerja sama ekonomi digital,” kata Jokowi melalui siaran pers.
Jokowi melanjutkan, pengembangan yang bisa dilakukan ialah digital park cluster di Nongsa Batam, pembangunan startup incubator, program training for trainers untuk pekerja teknologi informasi dosen.
Sementara itu PM Lee mengapresiasi Kawasan Industri Kendal yang diresmikan Jokowi tahun lalu. Lee menilai, kawasan itu sukses menarik 32 investor, mendatangkan sekitar US$ 500 juta investasi, dan menciptakan sekitar 4.000 lapangan pekerjaan.
“Ada rencana mendirikan Politeknik di Kawasan Industri Kendal untuk menciptakan tenaga kerja terlatih untuk mendukung proyek-proyek yang ada,” kata Lee.
Dalam pertemuan bilateral tersebut, Jokowi didampingi sejumlah Menteri yaitu Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. (FC)