Kisah
Kisah Naismith Si Pencipta Bola Basket, Hanya Butuh Tiga Tahun untuk Mendunia

MATA INDONESIA, JAKARTA – Tak ada yang menyangka sebelumnya kalau improvisasi guru olahraga asal Kanada bernama James Naismith telah menciptakan salah satu olahraga paling besar di dunia.
Ya, Naismith adalah penemu olahraga bola basket yang menurut catatan sejarah pertama kali dimainkan pada 21 Desember 1891 di YMCA International Training School di Springfield, AS.
Saat itu sedang musim dingin 1961, Naismith yang merupakan guru pendidikan jasmani berupaya mencari cara agar murid-murdinya tidak bosan dalam pelajaran olahraga. Ia pun mulai berimprovisasi dengan mengajak murid memainkan sebuah permainan yang terinspirasi dari masa kecil Naismith di Ontario, Kanada.
Dengan sebuah bola, ia mengajak 18 muridnya yang dibagi menjadi dua tim berisikan sembilan orang untuk saling adu melempar dan memasukkan bola di dalam sebuah keranjang yang ditempel di dinding balkon, 10 kaki di atas lantai.
Saat itu, permainan basket tidak seperti yang dimainkan saat ini. Pertandingan bola basket pertama itu hanya menggunakan satu keranjang dan tidak ada dribel. Jadi, setiap pemain hanya melempar bola dari satu orang ke kawan setimnya.
Naismith tak menduga, ternyata permainan itu menjadi hobi baru paling populer di kalangan siswa-siswa lelaki di sekolah tersebut.
Hanya dalam waktu tiga tahun, yakni pada tahun 1894, Naismith menjadi saksi permainan yang diciptakannya telah dimainkan hingga lintas benua, termasuk di Perancis, Cina, India dan selusin negara lainnya yang mulai menjadikan bola basket sebagai cabang olahraga baru.
Tahun ke tahun berlalu, popularitas bola basket karya Naismith semakin meledak. Salah satu puncaknya adalah didirikannya Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) 18 Juni 1932 yang bermarkas di Jenewa, Swiss.
FIBA didirkan oleh beberapa negara, yakni Argentina, Cekoslowakia, Yunani, Italia, Litvia, Portugal, Rumania, dan Swiss. Sayangnya, AS sebagai negara tempat lahirnya bola basket tak ikut dalam pendirian FIBA, termasuk juga Kanada sebagai tanah kelahiran Naismith.
Agustus 1936, Naismith dinobatkan sebagai Presiden Kehormatan FIBA di sela-sela berlangsungnya Olimpiade Berlin 1936.
Dari buah karya Naismith, beberapa tahun seterusnya lahirlah tokoh-tokoh basket ternama seperti Bill Russel, Kobe Bryant, Kareem Abdul-Jabbar, LeBron James, Shaquille O’Neal, hingga yang dianggap sebagai pemain bola basket paling hebat sepanjang masa, Michael Jordan.
James Naismith lahir di Almonte, Kanada Barat yang kini menjadi bagian dari Ontario pada 6 November 1861. Ia meninggal dunia di Lawrence, AS pada 28 November 1939 pada usia 78.
Ia pun tercatat dalam sejarah sebagai orang pertama yang memperkenalkan pemakaian helm pada olahraga American Football. (Ryan)