Ekonomi
LPEI: Semester-I 2017, Sektor Ekspor Membaik

Jakarta (MI) – Indikator perekonomian Indonesia dari sektor ekspor dinyatakan masih cukup baik. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank mencatat hingga Juni 2017 telah menyalurkan total pembiayaan untuk eksportir sebesar Rp 96,82 triliun.
Menurut Direktur Pelaksana Indonesia Eximbank Indra W. Supriyadi, sektor ekspor memang menjadi penopang jika perekonomian di dalam negeri terjadi penurunan. Itu artinya jika nilai ekspor masih meningkat, maka kelesuan ekonomi masih bisa terpagari.
“Kita itu counter tool’s. Kalau ekonomi lesu justru kami harus ngebut, supaya pengusaha ini lebih bergairah,” tutur Indra di Jakarta, Kamis (3/8/2017).
Indra menambahkan, dari total pembiayaan hingga semester I-2017 sekitar 11,5% di antaranya atau Rp 11,12 triliun merupakan pembiayaan untuk Usaha Kecil Menengah (UKM) Ekspor. Tahun ini ditargetkan pembiayaan untuk UKM Ekspor mencapai Rp 14 triliun, atau lebih tinggi dibanding penyaluran pembiayaan UKM Ekspor di 2016 sebesar Rp 10,5 triliun.
Indra mengaku tidak percaya adanya kelesuan ekonomi. Sebab menurut data makro yang ada seluruhnya positif, seperti pertumbuhan ekonomi yang kembali ke level 5% dan inflasi yang terjaga di kisaran 3%.
“Walaupun enggak bener juga isu kelesuan itu. Tapi ekspor kita sudah membaik, sampai semester I tahun ini nilai ekspor sudah mencapai US$ 80 miliar. Itu baru paruh pertama, kalau di kali dua bisa US$ 160 miliar,” ujarnya. (RSD/AVR)