MATA INDONESIA, JAKARTA – Pergerakan mata uang rupiah Jum’at ini sungguh luar biasa. Dibuka menguat pada posisi Rp 14.300 di pasar spot dan terus perkasa hingga menjelang tengah hari.
Pada jam 11.00 WIB pasar spot mencatat posisinya di kisaran Rp 14.200 -an per dolar AS. Ini adalah penguatan paling tinggi sejak 17 Juli 2018.
Laman CNBC mengungkapkan penguatan tersebut disebabkan iklim ekonomi Indonesia lebih kondusif untuk menciptakan stabilitas nilai tukar rupiah sehingga membuka kemungkinan mata uang Indonesia itu terus menguat.
Kepala Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia Nanang Hendarsah mengungkapkan penguatan ini wajar karena rupiah sempat melemah cukup tajam selama 2018.
Penguatan itu, menurut Nanang, juga menunjukkan investor global percaya bahwa perekonomian Indonesia semakin kuat.
Sebelumnya Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengeluarkan peraturan Gubernur Bank Indonesia mengenai transaksi Domestic Non Deliverable Forward (DNDF) untuk mendukung upaya meningkatkan stabilitas nilai tukar rupiah, mempercepat pendalaman pasar valuta asing domestik dan memitigasi risiko nilai tukar rupiah.
Peraturan itu dituangkan dalam PBI No. 20/10/PBI/2018 tentang Transaksi Domestic Non-Deliverable Forward.(Nefan Kristiono)
