Message Man, Film Garapan Sineas Indonesia dan Australia

MATA INDONESIA, JAKARTA – Penggemar film di Indonesia akan kembali disuguhkan film action berjudul Message Man. Sebuah film hasil garapan sineas Australia, Citra Entertainment Group, HJ Production, Rhythnic Films yang akan ditayangkan serentak di Indonesia pada 22 November 2018 mendatang.

Film berdurasi kurang lebih 90 menit yang disutradarai oleh Corey Pearson ini, diketahui diproduksi dalam waktu kurang lebih 5 tahun. “Sejak awal, Message Man disiapkan dengan serius untuk bisa bicara banyak di ajang Internasional. Setelah proses produksi yang berlangsung di Jakarta dan sekitarnya, dan berakhir pada 2013, dimulailah proses pasca produksi yang panjang dan rumit,” kata Henry Ambarita selaku eksekutif produser di Jakarta, Senin 19 November 2018.

Menurut dia, berbagai cara dan fasilitas post produksi digunakan untuk menghasilkan karya yang sesuai dengan visi para pembuat film ini. Bahkan, kata Henry, rencananya film ini akan juga ditayangkan di benua Australia hingga Eropa.

“Kemarin di Australia sudah keluar untuk mencoba, kita tes market dulu, tapi mau launching dulu di Indonesia, setelah itu baru ke luar. Mulai dari Asia dulu dari China baru ke Eropa,” kata Henry.

Mengusung genre action, film ini dibintangi oleh artis Indonesia seperti Verdie Solaiman, Aji Santosa, Agni Pratistha, Mike Lewis, dan Mario Irwinsyah.

Selain itu juga ada nama aktor asal Australia, Paul O’Brien, juga ikut didapuk untuk bermain dalam film yang mengambil lokasi syuting di Kepulauan Seribu tersebut.

Sebagai informasi, film ini bercerita tentang Ryan Teller (Paul O’Brien), seorang mantan pembunuh bayaran yang memilih untuk hidup di laut demi menghilangkan masa lalunya yang brutal. Sayangnya, kapal yang ia tumpangi diketahui rusak, sehingga membuatnya harus singgah disebuah pulau dan bertemu dengan sosok Doni (Aji Santosa).

Doni sendiri merupakan seorang anak dari keluarga miskin yang hanya hidup bersama ibu dan adiknya, setelah ayahnya meninggal dunia saat ia masih kecil. Dengan tenaganya yang kuat, ia diketahui sanggup membantu Ryan untuk membawa beberapa barang, hingga keduanya menjadi dekat.

Tak hanya dekat dengan sosok Doni. Ryan juga diketahui ikut dekat dengan keluarga Doni, terutama sang ibunda, Jenty (Agni Pratista). Hingga suatu hari, Doni diketahui mengalami kecelakaan dan membuatnya tak sadarkan diri akibat tertabrak oleh mobil yang dikendarai oleh anak buah musuh bebuyutan Ryan, Lee (Verdi Solaiman).

Hal tersebut membuat keberadaan Ryan diketahui dan mengancam keselamatan keluarga Jenty. Doni dan sang adik, Dewi (Zahira Aleka Ashari), diketahui diculik oleh Lee, untuk memancing Ryan, lantaran gembong mafia kejam tersebut ingin membalaskan dendamnya atas kematian kedua orangtuanya.

Dibantu oleh supir bajaj bernama Adi (Mario Irwinsyah) dan seorang sniper (Mike Lewis), bisakah Ryan menyelamatkan nyawa Doni dan Dewi?

(Puji Christianto)