News
Ngeri! Tiap Dua Hari Selalu Ada Petani di Prancis yang Bunuh Diri

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Kasus bunuh diri secara umum sudah biasa terjadi di belahan dunia manapun. Tapi, akan terasa aneh jika bunuh diri telah menjadi wabah yang menyerang kelompok tertentu, seperti para petani di Prancis.
Mengutip New Europe, Rabu 31 Oktober 2018, laporan terbaru menyebut selama beberapa dekade terakhir, selalu ada satu petani yang bunuh diri setiap dua hari sekali di Prancis.
Dalam laporan yang dirilis France24, antara tahun 2007 sampai 2009 sekitar 22 persen petani telah dikabarkan mengakhiri nyawanya dengan bunuh diri. Petani yang berusia 55 sampai 64 tahun, 47 persennya juga dilaporkan bunuh diri.
Di Prancis sekitar 16,7 per 100 ribu orang meninggal karena bunuh diri. Sementara di 28 negara Eropa, hanya 11,7 orang dari 100 ribu populasi meninggal karena bunuh diri. Angka bunuh diri laki-laki di Prancis juga tertinggi di Eropa.
Saking banyaknya kasus bunuh diri, pemerintah Prancis pada 2011 lalu membentuk Mutuelle Sociale Agricole yang memfasilitasi sambungan layanan telepon bagi petani yang berniat untuk bunuh diri. Edan!
Agustus 2017 lalu, New York Times memuat laporan yang dikutip dari sukarelawan yang berkerja dengan petani di Prancis. Sukarelawan itu mengatakan para dokter kadang enggan melaporkan kasus bunuh diri karena alasan pemotongan kompensasi dari asuransi jiwa.
Penelitian terbaru juga menyebut, kasus bunuh diri petani yang tinggi Prancis disebabkan oleh stres dalam pekerjaan dan masalah utang yang melilit. (Awan)