unique visitors counter
Politik

PDIP Jejaki Koalisi Dengan Golkar Untuk Pilgub Jabar

Jakarta (MI) – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menyatakan koalisi dengan Partai Golkar untuk mengusung calon gubernur dalam Pilkada Jabar 2018 kian terbuka.

PDIP sudah mengutus Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto buat bertemu dengan Airlangga Hartarto Ketua Umum Partai Golkar yang baru disahkan dalam Munaslub Golkar.  Hasto mengatakan, koalisi bisa terwujud jika nantinya pertemuan antara dirinya dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto berlangsung baik.

“Menurut kami itu positif jika bisa dilakukan, karena antara PDIP dan Golkar sama-sama parpol pengusung pemerintahan,  Hasto menyebut, kerja sama antara PDIP dan Golkar akan memperbesar peluang kemenangan di Pilkada Jabar 2018,  lantaran sejauh ini, PDIP belum mengajukan nama calon yang akan maju, ”  ujar  Hasto di Jakarta Pusat, Kamis (21/12).

PDIP dijadwalkan mengumumkan nama bakal cagub-cawagub yang diusung di Jawa Barat pada awal Januari 2018. Pengumuman dilakukan bersamaan dengan bakal kepala daerah untuk Jawa Tengah, Lampung, dan Maluku Utara.

Golkar sendiri diketahui baru mencabut surat rekomendasi pencalonan buat Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sebagai bakal cagub di Pilkada Jabar 2018. Pencabutan ini membuat Golkar belum punya calon yang resmi diusung.

Politikus Golkar Sarmuji sempat berkata, ada kemungkinan dukungan partainya dialihkan untuk Ketua DPD I Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi yang saat ini menjabat Bupati Purwakarta. Dedi Mulyadi  dinilai positif oleh partai, kepemimpinan yang berdiri kokoh di atas kepribadian dan tradisi budaya masyarakat, serta kinerja pemerintahannya dinilai positif PDIP.

Menurut Hasto  saat PDIP punya banyak calon internal, ada beberapa nama seperti  TB Hasanuddin yang punya leadership untuk bisa dicalonkan dari sisi kemampuannya, kepemimpinannya, Puti Guntur Soekarno,  Sutrisno,  Anton Charliyan nama-nama yang mendaftar tersebut sedang di godok, jelasnya (TGM)

 

 

Tags

Related Articles

Close