Penuh Tanda Tanya, Presiden Jokowi Rampingkan Kementerian Pertahanan

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pagi ini Presiden Joko Widodo atau Jokowi membahas rencana perampingan Kementerian Pertahanan. Namun tidak ada informasi lengkap soal perubahan tersebut sehingga menimbulkan tanda tanya.

“Ada yang dirampingkan, ada juga yang dilakukan penyesuaian sifatnya fleksibel yang disesuaikan dengan kebutuhan pertahanan,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syarifuddin usai menghadiri rapat terbatas di Istana Kepresiden Jakarta, Kamis 24 Januari 2019.

Meski begitu Syafruddin menegaskan dalam waktu dekat tidak ada perubahan anggaran untuk kementerian tersebut.

Menurutnya Menteri Keuangan Sri Mulyani yang hadir pada rapat itu tidak memberikan pendapat apa-apa. Padahal perubahan struktur itu akan berimplikasi kepada perubahan anggaran. Dia memperkirakan soal anggaran mungkin akan dibahas kemudian.

Sayang, Syafruddin tidak mengungkapkan struktur baru kementerian itu. Presiden pun belum mengungkapkan informasi perihal perubahan tersebut.

Selain Menteri PANRB dan Menteri Keuangan, rapat itu juga dihadiri Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu. Namun, hingga kini rencana itu masih menimbulkan tanda tanya.